Usaha Gulai Tambusu

Usaha Gulai Tambusu, Masakan Padang merupakan masakan olahan yang paling banyak dicari oleh berbagai lapisan masyarakat. Meski cita rasa masakan Padang pedas, namun sangat terkenal dengan rasa enak dan gurihnya.

Informasi Gulai Tambusu

Masakan Padang yang sangat digemari masyarakat adalah olahan gulai. Gulai padang sebenarnya bisa dibuat dari berbagai macam bahan, namun sajian gulai yang paling populer saat ini adalah gulai tambusu. Gulai Tambusu adalah kari yang dibuat dengan usus sapi.

Perpaduan bahan jeroan sapi dan bumbu kari dalam olahan gulai tambusu memang nikmat. Bila Anda belum pernah mencoba olahan gulai tambusu, tentunya Anda akan berpikir bahwa gulai dengan jeroan sapi sangat menjijikkan. Namun, jika Anda mencoba sendiri olahan gulai tambusu, Anda tentu akan ketagihan dengan rasa dari gulai tambusu tersebut.

Peluang Bisnis Gulai Tambusu

Anda bisa membuat gulai tambusu di rumah karena membuat gulai tambusu sangat mudah dan tidak memakan waktu lama seperti yang di pikirkan. Jika Anda belum berbisnis dan bisa membuat menu tambusu gulai yang enak, hal ini bisa anda jadikan sebagai peluang bisnis gulai tambusu.

Menjalankan bisnis gulai tambusu seperti menjalankan bisnis makanan lainnya, jadi harus berjalan sesuai harapan.

Propek Bisnis Gulai Tambusu

Tentunya agar bisnis Gulai Tambusu dapat berjalan dengan lancar, beberapa penjelasan penting harus diperhatikan terlebih dahulu. Penjelasan penting tentang makna melibatkan

1.Lokasi

memperhatikan lokasi bisnis yang digunakan. Pencarian lokasi bisnis harus benar-benar strategis dan akurat. setiap konsumen ingin menikmati olahan gulai tambusu dalam suasana yang tenang dan nyaman tentunya, sehingga kita harus berusaha sebaik mungkin untuk menyediakan tempat yang nyaman bagi semua pelanggan yang berkunjung untuk menikmatinya dengan lebih nyaman.

2. Menu / Masakan yang akan di jual

Untuk memulai bisnis anda harus memiliki olahan apa yang akan di jual, Bila anda tertarik dengan gulai tambusu Anda memerlukan resep yang akan mempermudah proses pembuatan gulai tambusu.

Saat menjalankan bisnis makanan, Anda juga harus memperhatikan bahan baku yang digunakan. Untuk membuat Kari Tambusu dengan bahan baku jeroan sapi, Anda harus memilih jeroan sapi yang berkualitas baik.

Kualitas daging sapi yang baik tercermin dari kesegaran daging sapi itu sendiri. Perhatikan tekstur, warna dan aromanya. Jika Anda berada dalam bisnis makanan, Anda tidak boleh menggunakan bahan-bahan berkualitas buruk.

Penggunaan bahan yang berkualitas rendah mempengaruhi cita rasa Kari Tambusu, sehingga Anda perlu meyakinkan konsumen bahwa menu Kari Tambusu yang Anda tawarkan sehat. Menu yang sehat tentunya akan membuat Peluang Bisnis Gulai Tambusu berjalan lebih lama.

3. Modal usaha

Selain menentukan lokasi usaha dan menu apa yang akan anda jual, Anda juga harus mempersiapkan kebutuhan modal yang diperlukan untuk membeli bahan dan peralatan yang digunakan.

Seperti pada umumnya memulai usaha pada umumnya memerlukan modal, namun jangan takut, kebanyak pengusaha makanan olahan tambusu memulai dengan modal yang tidak besar, anda bisa memulai usaha ini dengan sekala rumahan yang modalnya bisa anda perkirakan.

Contoh Resep Gulai Tambusu

Berikut beberapa resep yang bisa Anda gunakan untuk membuat gulai tambusu.

Bahan - bahan:

1 kg usus sapi
5 butir telur
5 butir telur bebek
2 butir kelapa untuk 1 liter santan kental

Bahan isian:

2 bawang bombay
2 siung bawang putih
1 sdm kemiri giling
1 sendok teh cabai merah giling
garam secukupnya

Bahan gulai:

10 cabai merah
6 butir bawang merah
6 siung bawang putih
4 butir kemiri
3 lembar daun salam
2 sendok teh air asam jawa
3 lembar daun jeruk
1 lengkuas ukuran jari
1 jahe ukuran jari
1 kunyit ukuran jari
1 lembar daun kunyit
lada secukupnya
garam secukupnya

Cara membuat Gulai Tambusu:

Hal pertama yang harus dilakukan adalah mencuci usus sapi keluar-masuk, dan pastikan ususnya tidak sobek.
Setelah menghilangkan lemak, ikat salah satu ujungnya.
Langkah kedua adalah mengocok telur ayam dan bebek dan membumbuinya dengan santan dan isian.
Langkah selanjutnya adalah memasukkannya ke dalam usus campuran telur sapi dan santan. Pastikan tidak terlalu penuh.
Kemudian ikat ujungnya.
Kemudian rebus air hingga mendidih, lalu masukkan isian jeroan sapi dan masak hingga matang.
Aduk selama memasak untuk memastikan matang merata.
Langkah selanjutnya rebus santan sampai berminyak, lalu goreng terlebih dahulu bahan kari yang sudah dihaluskan, kecuali daun jeruk, daun kunyit dan daun salam.
Tambahkan daun jeruk, daun kunyit dan daun salam ke dalam tumisa dan tambahkan santan kental.
Masak dengan api kecil hingga santan mengental, tambahkan air mendidih jika terlalu kental.
Langkah terakhir adalah menambahkan tambusu cincang ke dalam kari dan masak sampai matang, lalu angkat dan sajikan.
Anda bisa menikmati gulai tambusu

Anda mungkin telah memperhatikan dari resep di atas. Jika Anda memperhatikan penyajian resepnya, sangat mudah untuk melakukannya sebelum Anda mulai mengembangkan peluang bisnis gulai tambusu Anda, jadi Anda harus bisa menyajikan menu gulai tambusu di rumah dengan rasa yang paling enak.

Jika masakan gulai tambusu rasanya enak, seluruh masyarakat yang melihatnya akan tertarik dan ingin menikmatinya.

Analisa Bisnis Gulai Tambusu

Untuk membuat proses Bisnis gulai Tambusu lebih lancar, tentunya Anda membutuhkan beberapa informasi peralatan. Simak analisa usaha di bawah ini sehubungan dengan penjelasan peralatan apa saja yang dibutuhkan untuk mempercepat bisnis anda.

Perhitungan asumsi

Masa pakai penggunaan etalase / toko / gerobak adalah = 4,5 tahun.
Masa pakai penggunaan kompor dan tabung gas adalah = 4 tahun.
Masa pakai penggunaan wajan adalah = 2,5 tahun.
Masa pakai penggunaan penggorengan adalah = 2,5 tahun.
Masa pakai penggunaan panci adalah = 2,5 tahun.
Masa pakai penggunaan pengaduk / sepatula adalah = 2,5 tahun.
Masa pakai penggunaan wadah adalah = 3 tahun.
Masa pakai penggunaan cobek / coet adalah = 3 tahun.
Masa pakai penggunaan ulekan / mutu adalah = 3 tahun.
Masa pakai penggunaan parutan adalah = 3 tahun.
Masa pakai penggunaan piring adalah = 4 tahun.
Masa pakai penggunaan sendok adalah = 4 tahun.
Masa pakai penggunaan garpu adalah = 4 tahun.
Masa pakai penggunaan pisau adalah = 4 tahun.
Masa pakai penggunaan meja dan kursi adalah = 5 tahun.
Masa pakai penggunaan peralatan lainnya adalah = 3 tahun.

Perhitungan biaya - biaya

1. Biaya investasi

Etalase / toko / gerobak = Rp. 1,250.000
Kompor dan gas = Rp. 300.000
Panci = Rp. 100.000
Pengaduk / sepatula = Rp. 25.000
Wajan = Rp. 100.000
Penggorengan = Rp. 25.000
Wadah = Rp. 50.000
Cobek / coet = Rp. 50.000
Ulekan / mutu = Rp. 25.000
Parutan = Rp. 45.000
Piring = Rp. 15.000
Sendok = Rp. 50.000
Garpu = Rp. 50.000
Pisau = Rp. 45.000
Meja dan kursi = Rp. 1,250.000
Perlengkapan lainnya = Rp. 100.000

Total investasi = Rp. 3.480.000

2. Biaya operasional bulanan

A. Biaya tetap

Penyusutan etalase / toko / gerobak ( 1/60 x Rp. 1.250.000 ) = Rp. 21.000
Penyusutan kompor dan gas ( 1/50 x Rp. 300.000 ) = Rp. 6.000
Penyusutan panci ( 1/45 x Rp. 100.000 ) = Rp. 2.000
Penyusutan pengaduk / sepatula ( 1/50 x Rp. 25.000 ) = Rp. 500
Penyusutan wajan ( 1/45 x Rp. 100.000 ) = Rp. 2.000
Penyusutan penggorengan ( 1/50 x Rp. 25.000 ) = Rp. 500
Penyusutan wadah ( 1/50 x Rp. 100.000 ) = Rp. 2.000
Penyusutan cobek / coet ( 1/45 x Rp. 50.000 ) = Rp. 1.000
Penyusutan ulekan / mutu ( 1/45 x Rp. 25.000 ) = Rp. 500
Penyusutan parutan ( 1/45 x Rp. 45.000 ) = Rp. 1.000
Penyusutan piring ( 1/45 x Rp. 150.000 ) = Rp. 3.000
Penyusutan sendok ( 1/45 x Rp. 50.000 ) = Rp. 1.000
Penyusutan garpu ( 1/45 x Rp. 50.000 ) = Rp. 1.000
Penyusutan pisau ( 1/45 x Rp. 45.000 ) = Rp. 1.000
Penyusutan meja dan kursi ( 1/60 x Rp. 1.250.000 ) = Rp. 21.000
Penyusutan Peralatan lainnya ( 1/35 x Rp. 100.000 ) = Rp. 3.000

Total biaya tetap = Rp. 66.500

B. Biaya variabel

Usus sapi ( Rp. 100.000 x 30 ) = Rp. 3.000.000
Telur Ayam ( Rp. 20.000 x 30 ) = Rp. 600.000
Telur bebek ( Rp. 20.000 x 30 ) = Rp. 600.000
Santan ( Rp. 10.000 x 30 ) = Rp. 300.000
Bawang merah ( Rp. 7.500 x 30 ) = Rp. 225.000
Bawang putih ( Rp. 7.500 x 30 ) = Rp. 225.000
Kemiri ( Rp. 3.000 x 30 ) = Rp. 90.000
Cabai Merah ( Rp. 5.000 x 30 ) = Rp. 150.000
Garam ( Rp. 1.000 x 30 ) = Rp. 30.000
Daun salam ( Rp. 3.000 x 30 ) = Rp. 90.000
Asam jawa ( Rp. 2.000 x 30 ) = Rp. 60.000
Daun Jeruk ( Rp. 2.000 x 30 ) = Rp. 60.000
Lengkuas ( Rp. 3.000 x 30 ) = Rp. 90.000
Jahe ( Rp. 3.000 x 30 ) = Rp. 90.000
Kunyit ( Rp. 3.000 x 30 ) = Rp. 90.000
Daun Kunyit ( Rp. 3.000 x 30 ) = Rp. 90.000
Lada ( Rp. 3.000 x 30 ) = Rp. 90.000

Total biaya variabel = Rp. 5,880,000

C. Total biaya operasional

Biaya tetap + biaya variabel = Rp. 5.946.500

3. Pendapatan bulanan

Rata-Rata Penjualan =
20 porsi x Rp. 13.500 = Rp. 270.000
Rp. 270.000 x 30 hari = Rp. 8.100.000

4. Keuntungan bulanan

Laba = Total Pendapatan - Total Biaya Operasi
Rp. 8.100.000 – 5.946.500 = Rp. 2.153.500

5. Waktu pengembalian

Jumlah Investasi / Laba = Rp. 3.480.000 : 2.153.500 = 2 bulan

Gudang ilmu

Cari Blog Ini

Postingan

Usaha Bakwan Sayur