Postingan

Usaha Bakwan Sayur

Usaha Sandwich Daging

Usaha Sandwich Daging, Sandwich merupakan roti yang diisi dengan berbagai isian sperti, sayuran, daging dan masih banyak lain, Sandwich pada umumnya mengunakan roti tawar untuk penyajiannya, namun kali ini kami akan mengulas sandwich dengan roti hotdog.



Informasi Sandwich Daging Roti Hotdog

Roti hot dog adalah roti berbentuk panjang yang memiliki bentuk lebih menarik jika digunakan sebagai salah satu bahan untuk membuat sandwich daging. Roti hot dog juga sangat mudah di dapat, karena berbagai supermarket dan toko menjual berbagai jenis roti hot dog, roti hotdog yang di isi seperti isian sandwich daging sangat menarik dan mengguah selera.

Sandwich daging bisa menggunakan berbagai isian daging, tetapi kebanyakan orang lebih suka daging sapi. Pilihan daging sapi merupakan salah satu pilihan yang tepat karena kandungan gizinya yang tinggi, Cara membuat sandwich daging sangat mudah karena proses pembuatannya tidak memakan waktu lama. Anda hanya perlu menyiapkan beberapa bahan saja, terutama dalam membuat sandwich daging. Bahan yang digunakan juga bisa tidak dalam jumlah banyak atau kimplit.

Cara Membuat Sandwich Daging Roti Hotdog

Di bawah ini kami ulas cara membuat sandwich daging roti hotdog, untuk isian anda bisa menggunakab beberapa bahan saja sesuai selera anda, untuk lebih lanjut simak resepnya di bawah ini.

1. Bahan - bahan :

  • 5 roti hot dog, belah bagian tengah memanjang, panggang
  • 5 lembar selada
  • 1 buah timun jepang, buang isinya

2. Bahan  tumisan :

  • 2 buah Tomat Merah
  • 100 gr daging sapi giling
  • 50 gr jamur tiram, bagi jadi 3
  • 1/2 bawang bombay cincang halus
  • 5 sendok makan saus tomat
  • 1 sendok pasta tomat
  • 1 1/4 sendo teh garam
  • 1/4 sendok teh merica bubuk
  • 1 sendok teh gula
  • 200 ml air
  • 1/2 sendok teh oregano
  • 1/2 sendok teh basil
  • Minyak untuk menggoreng

3. Cara membuat Sandwich Daging :

  • Untuk Tumisan : Panaskan minyak.
  • Tumis bawang bombay hingga harum.
  • Tambahkan daging sapi giling.
  • Aduk hingga berubah warna.
  • Tambahkan jamur dan campur tomat dengan baik.
  • Tambahkan saus tomat, pasta tomat, garam, merica bubuk, dan gula pasir, aduk rata.
  • Tuangkan air hingga  masak hingga matang dan meresap.
  • Campur oregano dan basil aduk rata dan sisihkan.
  • Ambil roti, salada dan timun jepang
  • Sandwich daging siap dinikmati.

Cara membut sandwich daging degan roti hotdog, sebenarnya tidak jauh berbeda dengan pembuatan sandwich pada umumnya, jadi anda bisa membuat jenis sandwich lainnya dengan mengubah sedikit bahan di atas, jika anda sudah bisa membuat sandwich yang enak dan lezat, anda bisa memanfaatkannya sebagai peluag usaha.

Peluang usaha Sandwich Daging Roti Hotdog

Peluang usaha sandwich daging merupakan salah satu bisnis makanan yang menggiurkan karena memiliki banyak peminat. usaha sandwich sendiri memiliki potensi yang bagus kedepannya, jika anda tertarik peluang usaha ini selalu terbuka untuk siapa saja yang ingin menjalani bisnis ini.

Jika anda sudah benar - benar ingin terjun ke usaha ini. kamir ulas tips agar usaha anda lancar. Berikut beberapa tips yang perlu diperhatikan untuk anda simak .

1. Potensi bisnis

Memperhatikan potensi bisnis makanan yang disajikan menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan karna anda bisa memperkiraan banyaknya orang yang tertarik untuk menikmati sandwich daging, karena tentunya usaha ini merupakan salah satu bisnis makanan yang paling menggiurkan.

Potensi bisnis sandwich daging juga terlihat dari persaingan antar pengusaha makanan yang menjalankannya. Tentu saja jika banyak orang yang menjalankan bisnis sandwich daging, peluang bisnis sandwich daging semakin berkurang, dan jika tidak banyak orang yang menjalankan bisnis sandwich daging, Anda dapat memanfaatkan peluang sandwich daging.

2. Lokasi

Setelah memperhatikan kemungkinan bisnis sandwich daging Anda, langkah atau tips selanjutnya yang harus di perhatikan adalah memutuskan dimana lokasi yang akan digunakan. Jika Anda ingin menjalankan bisnis sandwich daging dengan pejualan yang bagus, pilihlah lokasi bisnis yang paling strategis yang mudah dijangkau oleh siapa saja yang mencari sandwich daging olahan. Lokasi yang mudah dijangkau oleh semua orang adalah lokasi yang ramai, seperti dekat tempat wisata, perkantoran, dan jalan raya.

3. Pemilihan daging yang akan di gunakan

Tentu saja, untuk menjalankan sandwich daging, Anda perlu menggunakan bahan baku daging sebagai isian. Untuk membuat sandwich daging yang terasa lebih enak, pilihlah daging sapi yang masih segar. Daging sapi memang mahal, namun bila ada daging sapi dengan harga murah, tapi kualitasnya kurang bagus lebih baik jangan di beli. Pilih daging segar agar orang percaya bahwa sandwich daging olahan yang Anda buat sehat.

4. Tempat yang nyaman

Jika Anda ingin menjalankan bisnis sandwich daging, Anda harus berusaha untuk menyediakan tempat yang nyaman bagi semua pengunjung, agar bisa menikmati sandwich daging yang anda sajikan di  tempat yang nyaman. Untuk menciptakan tempat yang nyaman, Anda dapat melakukannya dengan berbagai cara: memberikan pencahayaan dekoratif, menanam bunga, dll.

Contoh Analisa Usaha Sandwich Daging

1. Perhitungan asumsi

  • Masa pakai penggunaan etalase / toko / gerobak adalah     = 4,5 tahun.
  • Masa pakai penggunaan kompor dan tabung gas adalah     = 3,5 tahun.
  • Masa pakai penggunaan wajan adalah                                  = 2 tahun.
  • Masa pakai penggunaan spatula adalah                                = 2 tahun.
  • Masa pakai penggunaan wadah adalah                                 = 1,5 tahun.
  • Masa pakai penggunaan piring adalah                                  = 1,5 tahun.
  • Masa pakai penggunaan sendok adalah                                = 4,5 tahun.
  • Masa pakai penggunaan garpu adalah                                  = 4,5 tahun.
  • Masa pakai penggunaan pisau adalah                                   = 4,5 tahun.
  • Masa pakai penggunaan meja dan kursi adalah                    = 4 tahun.
  • Masa pakai penggunaan peralatan lainnya adalah                = 1,5 tahun.

2. Perhitungan biaya - biaya

[b] Biaya investasi
  • Etalase / toko / grobak       = Rp. 1.300.000
  • Kompor dan tabung gas     = Rp. 350.000
  • Wajan                                  = Rp. 100.000
  • Spatula                                = Rp. 25.000
  • Waah                                   = Rp. 100.000
  • Piring                                   = Rp. 200.000
  • Sendok                                = Rp. 70.000
  • Garpu                                   = Rp. 70.000
  • Pisau                                    = Rp. 50.000
  • Meja dan kursi                     = Rp. 1.300.000
  • Peralatan lainnya                 = Rp. 80.000

Total investasi                         = Rp. 3.645.000

[b] Biaya operasional bulanan
1. Biaya tetap
  • Penyusutan etalase / toko / gerobak ( /60 x Rp. 1.300.000 )   = Rp. 21.000
  • Penyusutan kompor dan tabung gas ( 1/50 x Rp. 350.000 )   = Rp. 7.000
  • Penyusutan wajan ( 1/50 x Rp. 100.000 )                                 = Rp. 2.000
  • Penyusutan sepatula ( 1/50 x Rp. 25.000 )                               = Rp. 500
  • Penyusutan wadah ( 1/45 x Rp. 100.000 )                                = Rp. 2.000
  • Penyusutan piring ( 1/45 x Rp. 200.000 )                                 = Rp. 4.000
  • Penyusutan sendok ( 1/45 x Rp. 70.000 )                                 = Rp. 1.500
  • Penyusutan garpu ( 1/45 x Rp. 70.000 )                                   = Rp. 1.500
  • Penyusutan pisau ( 1/45 x Rp. 50.000 )                                    = Rp. 1.000
  • Penyusutan meja dan kursi ( 1/60 x Rp. 1.300.000 )                = Rp. 21.000
  • Penyusutan peralatan lainnya ( 1/35 x Rp. 80.000 )                 = Rp. 2.000

Total biaya tetap                                                                         = Rp. 63.500

2. Biaya variabel
  • Roti Hot Dog ( Rp. 75.000 x 30 )         = Rp. 2.250.000
  • Selada ( Rp. 10.000 x 30 )                   = Rp. 300.000
  • Mentimun Jepang ( Rp. 10.000 x 30 ) = Rp. 300.000
  • Tomat Merah ( Rp. 10.000 x 30 )         = Rp. 300.000
  • Daging Sapi ( Rp. 100.000 x 30 )         = Rp. 3.000.000
  • Jamur tiram ( Rp. 10.000 x 30 )            = Rp. 300.000
  • Bawang bombay ( Rp. 10.000 x 30 )    = Rp. 300.000
  • Saus tomat ( Rp. 10.000 x 30 )             = Rp. 300.000
  • Pasta tomat ( Rp. 10.000 x 30 )            = Rp. 300.000
  • Garam ( Rp. 1.000 x 30 )                       = Rp. 30.000
  • Merica bubuk ( Rp. 5.000 x 30 )           = Rp. 150.000
  • Gula pasir ( Rp. 5.000 x 30 )                  = Rp. 150.000
  • Air ( Rp. 5.000 x 30 )                             = Rp. 150.000
  • Oregano ( Rp. 10.000 x 30 )                  = Rp. 300.000
  • Kemangi ( Rp. 10.000 x 30 )                  = Rp. 300.000
  • Minyak goreng ( Rp. 10.000 x 30 )        = Rp. 300.000

Total biaya variabel                                 = Rp. 8.730.000

3. Total biaya operasional

Biaya tetap + biaya variabel = Rp. 8.793.500

[c] Pendapatan bulanan

Rata-Rata Penjualan =
20 porsi x Rp. 18.000 = Rp. 360.000
Rp. 360.000 x 30 hari = Rp. 10.800.000

[d] Keuntungan bulanan

Laba = Total Pendapatan - Total Biaya Operasional
Rp. 10.800.000 – 8.793.500 = Rp. 2.006.500

[e] Waktu pengembalian investasi

Jumlah Investasi / Laba = Rp. 3.645.000 : 2.006.500 = 2 bulan

Artikel Sumber : gudangilmuku.com

Komentar