- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Postingan
Diposting oleh
gudang ilmuku
pada tanggal
- Dapatkan link
- X
- Aplikasi Lainnya
Usaha Gehu Pedas, Gehu adalah tahu gorengan isi yang dijadikan makanan olahan yang nikmat. Gehu sendiri merupakan makanan olahan yang berasal dari Bandung. Di Bandung, olahan gehu terkenal dengan rasanya yang gurih.
Informasi Gehu Pedas
Saat ini rasa gehu tidak hanya gurih, tetapi bagi yang menyukai olahan gehu, olahan gehu bisa dibuat pedas. Proses pembuatan gehu dan gehu pedas umumnya hampir sama, yang membedakan hanyalah penambahan pedasnya. Anda bisa menemukan bahan baku di berbagai pasar untuk membuat Gehu Pedas di rumah.
Bahan baku yang dibutuhkan untuk membuat Gehu Pedas bisa didapatkan dengan harga yang terjangkau dan mudah di dapat. Untuk membuat gehu pedas tentunya membutuhkan tahu sebagai bahan utamanya. Tahu sendiri merupakan bahan makanan yang kaya akan protein.
Tahu yang digunakan untuk membuat Gehu Pedas adalah tahu yang digoreng terlebih dahulu, kemudian dibelah dan di isi dengan isian. Jika memperhatikan olahan gehu pedas, bahan utamanya adalah tahu, sehingga merupakan makanan olahan yang sangat sederhana.
Peluang Bisnis Gehu Pedas
Peluang Bisnis Gehu Pedas juga sangat menjanjikan untuk di kembangkan jika memperhatikan dari segi bisnis. Jika Anda menjalankan bisnis makanan, Anda bisa menambahkan Gehu Pedas sebagai menu. Selain ditawarkan sebagai menu tambahan, bagi yang belum memiliki usaha, Peluang Bisnis Gehu Pedas bisa Anda coba dan terjun langsung ke bisnis ini.
Jika Anda ingin menjalankan Peluang Bisnis Gehu Pedas, Anda memerlukan beberapa tips penting untuk mendukung kelancaran bisnis Gehu Pedas Anda. Tips yang harus diperhatikan dapat anda simak di bawah.
1. Potensi Bisnis Gehu Pedas Bandung
Jika Anda ingin menjalankan bisnis Geho Pedas, tips pertama yang harus dilakukan adalah dengan melihat potensi bisnis dari bisnis yang Anda jalankan. Dengan melihat potensi bisnis Gehu Pedas maka akan lebih mudah dalam menjalankan bisnis yang akan dijalankan.
Untuk melihat apakah bisnis gehu pedas cukup menjanjikan, Anda bisa mengeceknya dengan berbagai cara, salah satunya dengan mengamati peminat yang menyukai gehu peda. Selain itu, Anda juga bisa melihat banyaknya pengusaha yang menjalankan bisnis Gehu Pedas.
2. Memilih lokasi bisnis
Dalam menjalankan Peluang Bisnis Gehu Pedas, lokasi tempat usaha juga menjadi faktor yang sangat penting bagi kelangsungan usaha tahu pedas anda. Ada banyak tempat usaha yang bisa dijadikan tempat menjalankan usaha Gehu Pedas Anda. Beberapa di antaranya adalah kawasan wisata, di samping jalan utama, kawasan padat penduduk, dll.
Setelah Anda mengetahui berbagai lokasi bisnis yang dapat Anda gunakan untuk menjalankan bisnis Gehu Pedas Anda, Anda dapat memilih lokasi bisnis yang tepat dan strategis.
3. Mempesiapkan Modal
Siapa pun yang ingin memulai bisnis pasti akan memikirkan modal yang akan digunakan. Anda tidak perlu khawatir dengan besarnya modal yang Anda perlukan untuk menjalankan bisnis Gehu Pedas Anda, karena modal yang perlu Anda persiapkan tentunya tidak banyak.
Setiap kebutuhan modal juga harus dipertimbangkan saat menggunakan bahan baku. Jika saja bahan baku yang diperlukan bisa diperoleh dengan harga murah, tentunya modal yang dibutuhkan tidak sebesar yang pikirkan.
4. Pelaku Usaha
Orang yang menjalankan bisnis atau mereka yang menjalankan bisnis menjadi koordinator ketika mereka menjalankan bisnis. Agar bisnis Gehu pedas dapat dijalankan seoptimal mungkin, sebagai seorang pelaku bisnis harus siap dengan segala aktivitas seperti pengadaan bahan, pengadaan peralatan, cara pembuatan, cara penyajian dan cara pemasaran.
Akan lebih mudah bagi Anda untuk memutuskan setiap langkah dengan mempersiapkan berbagai aktivitas yang perlu Anda lakukan sebagai wirausaha.
5. Perhatikan rasa
Salah satu tips terakhir dan sangat penting ketika menjalankan bisnis makanan adalah menyiapkan makanan yang lezat. Memperhatikan rasa makanan adalah salah satu hal yang harus dilakukan oleh siapa pun di bisnis makanan.
Jika anda ingin menjalankan bisnis gehu pedas dan sedang mencari berbagai informasi resep gehu pedas yang bisa dibuat enak, kami ulas salah satu resep gehu pedas yang enak sehingga Anda tidak perlu bingung memilih resep mana yang tepat.
Resep Gehu Pedas
1. Bahan - bahan:
- 12 buah tahu kulit kotak
- Minyak goreng
2. Bahan isi :
- 75 gr kol, cincang halus
- 150 gram wortel, potong kecil
- 6 cabai rawit
- 100 gr ayam cincang goreng
- 50 gram udang
- 1 ¼ sendok teh garam
- 1/2 sendok teh bubuk lada hitam / merica
- 1/2 sendok teh gula pasir
3. Bahan pelapis:
- 100 gr tepung protein sedang
- 20 gr tepung sagu
- 1 sendok makan tepung beras
- 1 daun bawang, cincang halus
- 1/2 sendok teh garam
- 1/2 sendok teh bubuk lada hitam
- 175 ml air
4. Cara membuat Gehu Pedas :
- Isi: Campur semua bahan isian, lalu aduk - aduk sampar merata.
- Ambil tahu lalu belah satu sisi untuk memasukan isian.
- Isi semua tahu yang sudah di belah dengan isian.
- Pelapis: Campur semua bahan pelapis dan aduk rata.
- Masukan tahu yang sudah di isi satu per satu ke dalam bahan pelapis.
- Goreng dalam minyak yang sudah dipanaskan dengan api sedang sampai berwarna cokelat keemasan.
- Angkat dan tiriskan.
- Gehu Pedas siap dinikmati.
Jika mengacu pada resep gehu pedah yang disebutkan di atas, membuat gehu pedas yang akan dioperasionalkan sebagai bisnis pasti akan menjadi lebih mudah.
Agar bisnis Gehu Pedas berjalan lancar, bahan-bahannya harus disiapkan sesuai resep di atas. Kemudian, langkah selanjutnya yang perlu dilakukan adalah menyiapkan peralatan yang dapat dilihat di bawah ini.
Analisa Bisnis Gehu Pedas
1. Perhitungan asumsi
- Masa pakai penggunaan etalse / toko / grobak adalah = 4,5 tahun.
- Masa pakai penggunaan kompor dan tabung gas adalah = 3,5 tahun.
- Masa pakai penggunaan wajan adalah = 2 tahun.
- Masa pakai penggunaan spatula adalah = 2 tahun.
- Masa pakai penggunaan wadah adalah = 1,5 tahun.
- Masa pakai penggunaan piring adalah = 1,5 tahun.
- Masa pakai penggunaan sendok adalah = 4,5 tahun.
- Masa pakai penggunaan garpu adalah = 4,5 tahun.
- Masa pakai penggunaan pisau adalah = 4,5 tahun.
- Masa pakai penggunaan meja dan kursi adalah = 4 tahun.
- Masa pakai penggunaan peralatan lainnya adalah = 1,5 tahun.
2. Perhitungan biaya - biaya
[a] Biaya investasi
- Etalase / toko / grobak = Rp. 1.200.000
- Kompor dan tabung gas = Rp. 325.000
- Wajan = Rp. 100.000
- Spatula = Rp. 30.000
- Wadah = Rp. 75.000
- Piring = Rp. 180.000
- Sendok = Rp. 55.000
- Garpu = Rp. 55.000
- Pisau = Rp. 45.000
- Meja dan kursi = Rp. 1.200.000
- Peralatan lainnya = Rp. 100.000
Total biaya investasi = Rp. 3.365.000
[b] Biaya operasional bulanan
1. Biaya tetap
- Penyusutan etalase / toko / grobak ( 1/60 x Rp. 1.200.000 ) = Rp. 20.000
- Penyusutan kompor dan tabung gas ( 1/50 x Rp. 325.000 ) = Rp. 6.500
- Penyusutan wajan ( 1/50 x Rp. 100.000 ) = Rp. 2.000
- Penyusutan spatula ( 1/50 x Rp. 30.000 ) = Rp. 600
- Penyusutan wadah ( 1/45 x Rp. 75.000 ) = Rp. 1.500
- Penyusutan piring ( 1/45 x Rp. Rp 180.000 ) = Rp. 4.000
- Penyusutan sendok ( 1/45 x Rp. 55.000 ) = Rp. 1.000
- Penyusutan garpu ( 1/45 x Rp. 55.000 ) = Rp. 1.500
- Penyusutan pisau ( 1/45 x Rp. 45.000 ) = Rp. 1.000
- Penyusutan meja dan kursi ( 1/60 x Rp. 1.200.000 ) = Rp. 20.000
- Penyusutan peralatan lain ( 1/35 x Rp. 100.000 ) = Rp. 3.000
Total biaya tetap = Rp. 61.100
2. Biaya variabel
- Tahu ( Rp. 25.000 x 30 ) = Rp 750.000
- minyak goreng ( Rp. 25.000 x 30 ) = Rp 750.000
- Kol ( Rp. 10.000 x 30 ) = Rp. 300.000
- Wortel ( Rp. 10.000 x 30 ) = Rp. 300.000
- Cabai rawit ( Rp. 8.000 x 30 ) = Rp. 240.000
- Ayam ( Rp. 20.000 x 30 ) = Rp. 600.000
- Udang ( Rp. 20.000 x 30 ) = Rp. 600.000
- Garam ( Rp. 1.000 x 30 ) = Rp. 30.000
- Merica ( Rp. 5.000 x 30 ) = Rp. 150.000
- Gula pasir ( Rp. 5.000 x 30 ) = Rp. 150.000
- Tepung terigu ( Rp. 7.000 x 30 ) = Rp. 210.000
- Tepung Sagu ( Rp. 7.000 x 30 ) = Rp. 210.000
- Tepung beras ( Rp. 7.000 x 30 ) = Rp. 210.000
- Daun bawang ( Rp. 5.000 x 30 ) = Rp. 150.000
- Air ( Rp. 5.000 x 30 ) = Rp. 150.000
Total biaya variabel = Rp. 4.800.000
3. Total biaya operasional
Biaya tetap + biaya variabel = Rp. 4.861.100
[c] Pendapatan bulanan
rata-rata penjualan =
30 Porsi x Rp. 7.500 = Rp 225.000
Rp. 225.000 x 30 hari = Rp. 6.750.000
[d] Keuntungan bulanan
Laba = Total Pendapatan – Total Biaya Operasional
Rp. 6.750.000 – Rp. 4.861.100 = Rp. 1.888.900
[e] Waktu pengembalian investasi
Jumlah Investasi / Laba = Rp. 3.365.000 : 1.888.900 = 2 bulan
Komentar
Posting Komentar